Benhillpos.com | TOBA – Dihari terakhir jadwal pendaftaran Pilkada serentak 2024, Pasangan Petahana Ir Poltak Sitorus dan Anugrah Puriam Naiborhu (Gaga Naiborhu) yang di antar langsung oleh 5 Partai pengusung yaitu Partai PDIP, Partai Golkar, Demokrat, Gerindra dan Perindo, Resmi mendaftar ke KPUD Kabupaten Toba di Jl. Tarutung KM. 2 Soposurung Balige Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Kamis (29/8/2024)
Dari Pantauan Benhillpos.com, Ir Poltak Sitorus dan Anugrah Puriam Naiborhu (Gaga Naiborhu) yang didampingi partai pengusung di sambut langsung oleh Tortor Pangurason salah satu Tortor tradisi adat Batak yang ditampilkan pada saat penyambutan tamu-tamu kehormatan.
Kemudian kedatangan Pasangan Ir Poltak Sitorus dan Anugrah Puriam Naiborhu (Gaga Naiborhu) langsung di sambut pihak KPUD Kabupaten Toba dan langsung menuju ke Aula KPU untuk menyerahkan berkas pendaftaran dan untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh Staf KPU.
Setelah pemeriksaan berkas , Ketua KPU Toba, Sugar Fernando Sibarani menyatakan berkas pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Toba, Poltak-Gaga dinyatakan lengkap dan diterima.
Poltak Sitorus didampingi Gaga Naiborhu saat melakukan Konferensi Pers bersama awak media di Media Center KPU mengucapkan terimakasih kepada segenap Pimpinan dan Pengurus Parpol Pengusung.
“Terimakasih kepada partai yang lima ini, partai PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Demokrat Dan Perindo yang sangat serius mendukung kita,” Kata Poltak
Sebelumnya perebutan dukungan partai-partai di Kabupaten Toba berlangsung cukup sengit. Poltak pun menjelaskan bagaimana proses hingga akhirnya mereka mendapatkan dukungan dari ke lima partai besar tersebut.
Menurutnya Jumlah partai yang mengusung kita ada lima, saya lihat partai ini dalam mengambil keputusan mendukung siapa tidak mudah. Mulai proses dari bawah hingga ke atas dan semua partai ini ingin yang didukungnya ini menang, maka mereka sangat hati-hati. Semua aspek mereka fikirkan, walaupun sampai akhirnya mereka memutuskan itu tentu dengan pertimbangan yang sangat matang. Seluruh partai yang lima itu sudah tepat menurut pertimbangan mereka. Dan apa yang program yang mereka fikirkan itu bisa selaras dengan visi dan misi kita,” ujar Poltak sembari contohkan soal pertanian yang akan dikembangkan terus hingga tercapai swasembada ketahanan pangan, tidak cukup itu, juga difikirkan secara holistik.
Ia menjelaskan bahwa Kita harus betul-betul memberikan respon dan tanggungjawab bahwa ini kan kepercayaan kepada kita, maka harapan mereka adalah harapan kita. Kita harus berjuang dengan keras dan kita harus menang, dan bukan hanya kemenangan tujuan kita tapi bagaimana visi dan misi itu bisa kita wujudkan terutama di bidang pariwisata, pertanian, dan pendidikan. Untuk mensupport ini masih banyak yang harus kita lakukan.
Hingga kini ada fenomena unik di Kabupaten Toba yakni Bupati dan Wakil Bupati terpilih hanya satu periode. Bagi sebahagian besar masyarakat Toba meyakini bahwa itu adalah sebuah kutukan. Namun Poltak Sitorus membantah itu dan mengatakan tidak percaya terhadap adanya kutukan tersebut.
“Saya juga tidak percaya bahwa Bupati di Toba dikutuk satu periode, saya tidak percaya itu. Tuhan berikan kita kepandaian, hikmad supaya kita bisa melawan segala kelemahan, termasuk satu periode itu tidak cukup untuk membangun. Semoga masyarakat memberikan kita kepercayaan kembali untuk melanjutkan, karena masih banyak yang kurang untuk kita kerjakan,” ujar Poltak.
Sebagai Bupati Petahana, Poltak juga mengapresiasipara ASN yang masih berlaku netral hingga saat ini. Poltak yakin, jika calon Bupati yang dipilih dengan intervensi tidak akan menghasilkan Bupati yang terbaik. Dia pun mengaku ikut kembali dalam kontestasi Pilkada Toba bukan bertujuan untuk menjadi Bupati tapi untuk membangun Toba yang lebih baik.
“Interpensi ASN harus netral dan sejauh ini kita lihat mereka masih menjalankannya, dan kita senang dengan itu. Menurut saya, kepala daerah yang baik dipilih oleh masyarakat yang cerdas. Jadi kalau kita memaksakan kekuasaan maka tidak bisa maksimal mendapatkan kepala daerah yang baik itu.
Biarlah bertanding di lapangan, biarlah dia menyampaikan visi dan misinya, apa kira-kira yang bisa membuat daerah itu maju. Jika bisa meyakinkan ya sudah, dukung, karena tujuan kita sekali lagi bukan jadi Bupati tapi membangun Kabupaten Toba ini,” pungkas Poltak.
Gaga Naiborhu sebagai Calon Wakil Bupati Toba mendampingi Poltak Sitorus mengakui posisinya sebagai orang yang bertanggungjawab untuk mendukung kebijakan Bupati jika nantinya terpilih sebagai pemenang di Pilkada yang berlangsung serentak pada tanggal 27 November mendatang.
“Wakil sebagai leher, kita akan mendukung semua kebijakan-kebijakan Bupati sepanjang itu sesuai dengan undang-undang,” tegas Gaga Naiborhu. ( DNM )