Benhillpos.com | Karawang – Pembagian raport di SDN 1 Payungsari Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang, Provinsi Jawabarat. Berjalan dengan baik. Akan tetapi raport tersebut dikeluhkan orangtua wali murid.
Orang tua wali murid mengatakan pada awak media, dirinya telah membayar raport sebesar Rp 30000. Tidak ada penjelasan dari pihak sekolah, dan tidak ada Musyawarah sebelumnya. Peruntukan uang raport Saya gak tahu, Ujarnya
Kemudian awak media mendatangi Kantor sekolah SDN1 Payungsari untuk konfirmasi terkait pembayaran raport, namun Kepsek tak ada disekolah. sekolahnya pun tutup alias libur, Jum’at (23/12/2022)
Untuk melengkapi pemberitaan awak media mencoba silaturahmi ke kediaman Kepala Sekolah, namun tak dijumpai.
Rabu (28/12/2022) awak media menyambangi Kantor Korwil Campidik, untuk klarifikasi terkait dugaan pungutan raport disekolah SDN1 Payungsari. alhasil, Salim membenarkan, pungutan Rp 30000 tujuannya untuk pengecatan tembok, ungkap Salim S.pd.
Salim pun sudah tegur pihak sekolah. Kenapa tidak musyawarah untuk mufakat mengambil tindakan seperti itu, ya seharusnya musyawarah dulu. tutur Salim Ketua Korwil Campidik
Masih menurut Salim, SDN 1 Payungsari siswa siswi berjumlah 170. dan saya harap kedepannya tidak ada lagi kejadian seperti ini.
Apapun alasannya, pihak sekolah sudah menyalahi wewenang aturan yang berlaku, dan melanggar hukum. Diduga pihak sekolah telah melakukan Pungutan Liar (Pungli) tanpa persetujuan orang tua wali murid.
Diharap Kepada (APH) Aparat Penegak Hukum Dinas instansi terkait agar segera melakukan tindakan tegas. (Tawij)
