UHKBPNP Bersama PT Pelindo Multi Terminal dan Pemkab Toba Berkolaborasi dengan Kodim 0210/TU Gelar Pre Launch dan Pembersihan Eceng Gondok di Danau Toba

Oplus_16908288

Benhillpos.com | BALIGE – Koramil 17/Balige Kodim 0210/TU, Serda N Siahaan berkolaborasi bersama Pusat Studi Kebijakan Publik dan Politik (PUSTAKA NOMMENSEN) Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar dan PT Pelindo Terminal dan Pemkab Toba melaksanakan Kegiatan Grand Launching Pembersihan Eceng Gondok dan Pengelolaan Sampah Danau Toba dan Program Pengabdian kepada masyarakat di Dusun Sibolahotang, Desa Sibolahotang SAS Kecamatan Balige Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Jumat (14/11/2025). Kegiatan itu bentuk komitmen pelestarian Danau Toba dari sampah.

Kegiatan ini berlangsung di Desa SibolahotangSas.Kecamatan Balige Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Jumat (14/11/2025)

Acara ini di hadiri oleh Rektor Universitas HKBP Nommensen; Dr. Muktar Panjaitan, M. Pd.dan jajaran, Direktur SDM Pelindo Multi Terminal: Edi Prianto, Ketua Lembaga Pustaka Nommensen Rindu Marpaung, M. Ap, Carles Hendro Tampubolon, Babinsa Koramil 17/Balige, Bhabinkamtibmas Polsek Balige, Mahasiswa Universitas Nomensen, dan Warga Desa Sibolahotang SAS .

Ketua PUSTAKA (Pusat Studi Kebijakan Publik dan Politik) NOMMENSEN Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, Rindu Erwin Marpaung dalam sambutanya mengatakan, “sampah yang ada akan disortir dan diolah di rumah kelola sampah. Rumah kelola sampah diinisiasi sebagai pusat edukasi, pengolahan, dan pemberdayaan masyarakat dalam menangani limbah khususnya eceng gondok yang selama ini menumpuk di perairan tepi Danau Toba”.

Melalui fasilitas ini, masyarakat akan dilatih mengolah limbah menjadi produk bernilai ekonomis sekaligus menjaga kebersihan destinasi wisata unggulan. “ Pengelolaan sampah berbasis bukti menjadi keniscayaan,” katanya.

Direktur SDM Pelindo Multi Terminal, Edi Priyanto dalam paparannya mengatakan kegiatan ini contoh nyata bagaimana sinergi akademisi dan pemerintah daerah mampu menghasilkan solusi yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Rumah kelola sampah bukan hanya fasilitas, tetapi gerakan perubahan. Melalui edukasi dan pendampingan dari UHKBPNP Pematangsiantar, masyarakat memiliki kemampuan baru untuk mengolah sampah, termasuk eceng gondok menjadi sumber penghasilan. Gerakan ini dapat terintegrasi dengan program pembangunan daerah bagi SPMT.

BACA JUGA :  Timsus Ditresnarkoba Polda Sumut Gagalkan Peredaran 255 Kg Ganja Asal Aceh, Dua Kurir Ditangkap

Keberadaan rumah kelola ini adalah langkah penting untuk memastikan Danau Toba tidak hanya bersih dan terjaga, tetapi juga menjadi ruang ekonomi kreatif bagi warga sekitarnya.

“Kami percaya, ketika universitas, pemerintah, dan BUMN bekerja bersama, hasilnya akan membawa manfaat besar bagi masyarakat,” ujarnya.

Priyanto juga berharap rumah kelola sampah nantinya menjadi pusat pembelajaran, pusat pengolahan, dan pusat harapan bagi warga Pantai Bul-bul dan seluruh kawasan Danau Toba. Pelindo Multi Terminal katanya akan terus mendukung upaya-upaya yang memajukan masyarakat sekaligus menjaga lingkungan.

Pendidikan, pelatihan serta sarana rumah pengelolaan sampah akan diwujudkan pada tahun 2026 mendatang.

Babinsa menjelaskan dengan adanya  Kegiatan Grand Launching Pembersihan Eceng Gondok dan Pengelolaan Sampah Danau Toba ini merupakan Kolaborasi antara  UHKBPNP Bersama PT Pelindo Multi Terminal dan Pemkab Toba ini merupakan Kolaborasi antara Kodim 0210/TU bersama UHKBPNP, PT Pelindo Multi Terminal dan Pemkab Toba dalam memberikan rasa nyaman dan bersih terhadap lingkungan di Desa Sibolahotang Sas Balige. ( DNM )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights